Bebek & Ayam Jago

Sekelompok pria dengan usia berkepala 6 jalan pagi bersama, seseorang memutar lagu cinta dengan speaker bluetooth…..

Saat bagian syair lagu berbunyi: “Sampai namakupun kau salah sebut? Padahal kau tetap kutunggu”. Terus ada yang nyeletuk: “Jelas nama mantan yang tidak jadi ya wajib hukumnya untuk dilupakan. Emangnya mau kena jewer di rumah?”

“Cinta pertama adalah ilusi, istri adalah realitas! Walau sering rebut gak boleh menoleh ke pacar lama! Kecuali kalau mau rumah jadi neraka.”

“Iya, sekarang saja loe kan kebanyakan DIAM di rumah, cuma nyaring kalau lagi disini, he he he….”.

“Betul, di rumah jadi ayam sayur … ha ha ha…”

“Jadi anggota ITB, alias Ikatan Takut Bini”.

Lalu keluar komentar dahsyat: “Gua tanya lu deh pada, bebek sama ayam jago bertengkar di air, siapa yang menang coba?”

Walah…..ngakak deh semua sambil komen: “Itulah nasib ayam jago, boleh jago diluar, boleh punya jalu tajam, begitu nyemplung ke air mah mati kutu”.

Mengertikah apa yang dimaksud? Semua pria yang praktis dikategorikan LANSIA itu mengerti belaka apa yang dimaksud.

Bebek = perempuan (kaum istri)
Ayam Jago = laki-laki (kaum suami)
Air = rumah

Loh kok gitu?
Iya, karena bebek kan sering banget berbunyi kwek-kwek-kwek walau sedang jalan sekalipun.
Ayam jago walau berjalu tajam dan kuat, namun hanya berbunyi kukuruyuk sesekali saja (seringnya waktu pagi hari).
Air itu habitatnya bebek, karena kenyataannya memang pada umumnya kaum istri lebih dominan di rumah, sementara kaum suami lebih dominan di luar rumah (di masyarakat).
Nah bebek dan ayam jago kalau bertengkar di air ya jelas memang si bebek. Dan ini kenyataan umum, dimana seringkali keributan di rumah tangga, kaum suami pada akhirnya lebih memilih diam. Bukan takut istri, melainkan supaya ribut tidak berlanjut. Dan banyak juga sang ayam “jago” yang lalu “kabur” lari dari “air”. Kalau kaburnya ke darat yang benar ya bagus, kalau dia tersesat ke “lumpur” ya rusak deh!

Terus keluar lagi komentar:
- “Ya kalau ribut melulu, bubar saja, cari lagi!”.
+ “Emang masih bisa?”

  • “Kalaupun masih bisa, loe gak takut dari mulut singa, masuk mulut macan, keluar mulut macan masuk mulut buaya? Udehlah, terima saja nasib ayam jago, yang penting AIR nya tetap tenang dan damai tidak bergelombang dahsyat.  Walau sering diocehin, itukan emangnya sudah sifat bebek yang selalu ramai. Yang penting bukan bebek liar. Ya gak? Lagi pula loe sebagai ayam jago emangnya gak punya “cacat” di mata bebek? Kan loe ayam jago gak punya kaki yang bisa berenang. Dan jadi ayam jago juga mesti tahu diri, jangan jadi ayam liar….. he he he…..”


Komen saya:

Kisah cinta macam Romeo and Juliette; Sampek Engtay di Tiongkok, Jack dan Rose dalam film Titanic; cuma ada dalam film, atau mungkin jika terjadi tragedy. Kisah suami-istri miskomunikasi sehingga ribut itu sifatnya universal, makanya muncul buku: Men from Mars and Women from Venus. Pria dari planet Mars, Perempuan dari planet Venus, jadi bahasa masing-masing sulit dimengerti oleh lawan jenis. Coba saja baca buku itu. Ternyata UNIVERSAL banget. Suruhlah pasangan muda dan anak-anak kita baca.  Bagus itu buku untuk pasangan muda dalam membina keluarga.

Omong-omong, Sam Pek dan Eng Tay adalah cerita Romeo and Juliette versi Chinese. Kisahnya kira-kira begini:

SamPek mati karena rindu dengan EngTay yang dilarang keluarganya kawin dengan SamPek si sastrawan miskin. EngTay dijodohkan ayah-bundadnya dengan pria lain. Tradisi feodal jaman dulu di China, memang perkawinan dijodohkan dan kaum perempuan terutama wajib patuh.

EngTay menerima dijodohkan walau dengan hati tidak rela karena cintanya pada SamPek, dengan syarat di hari pernikahannya, EngTay minta agar arak-arakannya (tradisi Chinese jaman dulu wanita dijemput dan dibawa ke rumah mempelai pria dengan ditandu) dibawa melewati kuburan SamPek. Nah, saat lewat di makam Sampek tiba-tiba terjadi gempa dan angin kencang! Kuburan SamPek terbelah merekah. Tanpa ragu EngTay melompat ke dalam kuburan yang terbelah itu! Kuburan kembali menutup. Gempa berlalu, bumipun tenteram, dan keluarlah sepasang kupu-kupu terbang beriringan dari kubur....


Nah, kisah romantis Romeo Juliette, Jack dan Rose,  itu karena mereka belum nikah dan belum tinggal serumah. Kalau sudah serumah, maka sedikit banyak Istilah bebek dan ayam jago pasti akan terjadi. SamPek pun bisa-bisa berganti nama jadi SumPek. He he he...

Sudah ya, di hari libur ini jadi iseng menuliskan obrolan pagi hari saat jalan bersama dengan para pedagang.

Salam Sejahtera, MMB
GTL, 250127-13:14WIB