Begitu mungkin pendapat banyak enjinir. Banyak orang merasa bisa dan mudah serta tak perlu mendalami.
Apakah iya?
Rumusnya memang sangat sederhana, rumus umum pondasi dangkal berbunyi:
Namun apakah tahu bagaimana persisnya model keruntuhan pondasi dangkal itu?
qult = c Nc + q Nq + 0.5 gama B Ngama
Lalu sehubungan dengan model keruntuhan itu, di bagian mana dari rumus umum pondasi dangkal c Nc itu berlaku? Dimana q Nq berlaku? bagaimana dengan (0.5 gama B Ngama)?
Dari masing-masing suku di rumus itu, di bagian mana dari model keruntuhan pondasi dangkal terjadi?
Ah tak perlu tahu??
Eh... sebentar kalau anda mendesain di tanah ber lapis, atau kapasitas dukung abutment jembatan, DPT batu kali, DPT kantilever misalnya itu menjadi sangat penting. Salah mengaplikasikan bisa fatal.
Lalu ada berapa jenis model keruntuhan dalam pondasi dangkal?
Lalu apakah dalam kondisi undrained rumus itu tetap demikian? Bagaimana dengan nilai c dan phi tanah apakah kuat geser efektif atau total?
Bagaimana rumus itu jadinya kalau untuk pondasi tangki yang terletak di permukaan tanah?
Bagaimana dengan pengaruh air tanah? Dalam kondisi banjir?
Turunnya muka air tanah? Bagaimana kalau di sungai? Pengaruh terhadap kapasitas dukung abutment?
Jadi tidaklah sesederhana yang terbayangkan bukan? Jadi tetap kita perlu belajar dan mendalami, walau sesuatu itu tampak sederhana.
Selamat Belajar, MMB
GTL, 230322-09:51WIB